Aku punya teman kecil, namanya S. Dia orangnya ramah dan baik hati. Tidak pernah rewel untuk selalu diperhatikan. Tidak seperti teman-temanku yang lainnya, dia tidak pernah minta diajak jalan-jalan. Walaupun terkadang aku yang sering mengajaknya keluar kota. Hanya untuk menemani kesepianku terhadap rutinitas yang selama ini aku geluti.
Belakangan ini aku memang sempat menelantarkannya. Jarang berkunjung ke rumahnya di daerah L. Hal ini terjadi karena aku banyak mengambil kegiatan yang sebenarnya masih bisa aku tunda. Tapi entah mengapa, aku masih saja lebih suka mementingkan pekerjaan orang lain ketimbang diriku sendiri. Pengabdian, memang itulah yang menjadi tamengku selama ini. Dengan itu aku berharap agar kelak sesuatu yang lebih baik akan datang kepadaku tanpa harus menghabiskan tenaga dan uang yang banyak seperti halnya teman-temanku yang lain.
Namun sekarang aku akan selalu memperhatikannya. Tidak akan pernah lepas darinya, ya paling tidak untuk dua tiga bulan ke depan. Demi masa depan. Karena baru kini ku sadar kalau dia adalah penentu hidupku ke depan. Tidak semata hanya sebagai teman yang dapat kuingat dan kulupakan kapan saja aku mau, tapi dialah segalanya. S, maafkan kelalaianku selama ini. Aku janji deh,,, ga akan seperti dulu lagi. Kamulah segalanya...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Mohon dukungan dan Komentarnya...